Menggunakan Redis sebagai Page Cache dengan bantuan plugin Nginx Helper, Hal ini bisa maksimalkan penggunaan RAM VPS sebagai in-memory cache store.
Pengaturan Redis Page Cache
1. Login ke web wordpress sebagai Admin.
2. Pergi ke halaman plugin → dan pilih “Add New Plugin“.
3. Cari “Nginx Helper” lalu tekan install.
4. Lalu pergi ke halaman plugin nginx helper dan setting sama seperti gambar dibawah ini →
- Enable Purge option.
- Caching method: pilih Redis cache.
- Hostname: sesuaikan dengan localhost / external redis server nya.
- Port: isi dengan port redis disini 6379.
- Prefix: isi page-cache.
Tambahkan aturan berikut ini di wp-config.php.
define(‘RT_WP_NGINX_HELPER_REDIS_HOSTNAME’, ‘127.0.0.1’);
define(‘RT_WP_NGINX_HELPER_REDIS_PORT’, ‘6379’);
define(‘RT_WP_NGINX_HELPER_REDIS_PREFIX’, ‘page-cache:’);
Untuk bagian “Purging Conditions” kamu bisa ikuti pengaturan sesuai milik saya.
Debug Options
Pada bagian debug options kamu cukup centang “enable Nginx Timestamp in HTML” ini berguna agar kamu bisa melihat kinerja redis nya.
Jika sudah hasilnya kan seperti ini →
<!--Cached using Nginx-Helper on 2024-11-30 18:39:00. It took 3 queries executed in 0.052 seconds.-->
<!--Visit http://wordpress.org/extend/plugins/nginx-helper/faq/ for more details-->
✨ Saat ini kamu sudah menggunakan Redis sebagai page cache pada cms WordPress.
Tinggalkan Balasan